Selasa, 14 Juni 2011

OLAHRAGA IDEAL BAGI LANSIA

Berolahraga tepat itu perlu ada takarannya. Bukan hanya frekuensi per minggu saja, tapi yang harus diperhatikan juga adalah intensitas (kerasnya) latihan dan berapa lama waktu olahraga. Meskipun frekuensi latihan per minggu itu cukup, tetapi jika lama dan intensitasnya kurang, malah bisa membuat bobot tubuh meningkat secara perlahan.
Prinsip-prinsip yang harus diperhatikan adalah :
1.     gerakanya bersifat dinamis ( berubah-ubah ).
2.     grakan bersifat progresif ( bertahap meningkat ).
3.     adanya pemanasan dan pendinginan pada setiap latihan.
4.     lama latihan berlangsung 15-60 menit.
5.     frekuensi latihan per minggu minimal 3x dan optimal 5x.
Contoh latihan yang bisa dilakukan adalah :
1.     Latihan kepala dan leher.
Lihat keatap kemudian menunduk sampai dagu, putar kepala dengan melihat bahu sebelah kanan lalu sebelah kiri, miringkan kepala kebahu kanan kemudian kiri.
2.     Latihan bahu dan lengan.
Angkat kedua bahu keatas mendekati telinga, kemudian turunkan kembali perlahan-lahan. Tepukan kedua telapak tangan dan renggangkan lengan kedepan lurus dengan bahu. Pertahankan bahu tetap lurus dan kedua tangan bertepuk kemudian angkat lengan keatas kepala. Satu tangan menyentuh bagian belakang dari leher kemudian raihlah punggung sejauh mungkin yang dapat dicapai. Bergantian tangan kanan dan kiri. Letakkan tangan dipunggung kemudian coba meraih keatas sedapatnya.
3.     Latihan tangan.
Letakkan telapak tangan diatas meja. Lebarkan jari-jari dan tekan kemeja. Baliklah telapak tangan, tarik ibu jari melintasi permukaan telapak tangan untuk menyentuh jari kelingking, kemudian tarik kembali. Lanjutkan dengan menyentuh tiap-tiap jari dengan ibu jari dan kemudian kepalkan tangan sekuatnya kemudian renggangkan jari-jari selurus mungkin.
4.     Latihan punggung.
Dengan tangan disamping bengkokkan badan kesatu sisi kemudian kesisi yang lain, letakkan tangan dipinggang dan tekan kedua kaki, putar tubuh dengan meliohat bahu kekiri dan kanan. Tepukkan kedua tangan dibelakang dan renggangkan kedua bahu kebelakang.
5.     Latihan paha.
Latihan dilakukan dengan berdiri tegak dan memegang sandaran kursi. Lipat satu lutut sampai pada dada dimana kaki yang lain tetap lurus dan tahan beberapa waktu. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar